Jalan kaki? Ditabrak & tewas.
Naik angkot? Diperkosa.
Naik Taxi? Dirampok.
Naik pesawat? Jatuh & hilang.
Naik bus? Dilecehkan.
Naik pohon? Ditebang.
Naik haji? Pulang tanpa barang.
Naik kelas? Ijazah Instan.
Naik pangkat? Dikejar Korupsi.
Naik jembatan? Ambruk.
Naik kapal? Tenggelam.
Naik rakit? Dimakan buaya.
Naik gunung? Lahar menanti.
Naik atap? Petir & badai.
Naik gaji? Naik sembako.
Naik kereta? Tabrakan.
Naik umur? Makin miskin.
Naik podium? Tua diterlantarkan
Naik Monas? Bayar!
Semua "Naik" di Endonesia berkesimpulan: bikin "NAIK DARAH"
Solusinya memang harus Install ulang Sistem, tentunya Sistem yg diridhoiNya... Sistem skr udh rusak scr sistemik melakukan perbaikan dari sistem skr tetap tidak bisa krn anggap saja analoginya seperti virus komputer yg slalu berkembang biak dlm sebuah OS (Operating System).. saking parahnya OS tersebut tidak bisa direstore... menggunakan antivirus pun malah ikut terkontaminasi.. So Ya Install Ulang donk. Memang akarnya dari sini, ok" mungkin ada yg mengatakan bahwa jgn slalu salahkan sistemnya.. tp pelakunya.. ini sebenarnya memang bermula dari sistemnya krn sistemnya salah akhirnya menghasilkan masyarakat yg tidak sesuai koridorNya... Coba klo kita melihat sejarah Sistem Islam pasti selalu mementingkan PENDIDIKAN... akhirnya banyak menghasilkan ilmuwan" yg luarbiasa , Sistem Skr mana ada, yg ada mikirin DUIT..Biang Keroknya memang Kapitalisme... akibat dari Sistem Kapitalisme inilah indonesia dimanfaatkan oleh asing.... Indonesia akhirnya tunduk aja.. ~_~ [Membuka mindset kawan" yg membaca status ini, perlu adanya gebrakan untuk indonesia lebih baik]
LUCUNYA NEGERIKU!
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
0 komentar :
Posting Komentar