Presiden berencana akan mengganti beberapa menteri di jajaran kabinetnya. Untuk mengantisipasi perkembangan teknologi informasi di Indonesia, bagaimana jika presiden menunjuk Bill Gates yang baru saja mundur sebagai CEO Microsoft sebagai Menristek?
Berikut ini adalah beberapa tanggapan yang diambil dari beberapa mailing list..
Mas Bill bakal mengusulkan supaya FreeCell, Solitaire, dan Minesweeper dipertandingkan di PON
Setiap Warga Negara Indonesia akan mempunyai alamat email di Hotmail dan alamat tsb tercantum dlm KTP
Akan dibuat pasal baru yg berbunyi "Setiap PC dan Operating System selain MS Windows di dalamnya, dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat"
Istilah RUU akan dirubah menjadi Undang-Undang Beta Ver. dan UU yang sudah disahkan DPR menjadi UU Final Retail Ver.
Di layar TVRI bisa kita scrolling layarnya dan dibagian bawahnya ada tulisan "Best Viewed with 800x600"
Menghentikan demo mahasiswa cukup tekan alt+f4 dan untuk menghentikan kerusuhan tekan ctrl+alt+del
Kantor Microsoft di Seattle dipindahkan ke Sentul
Sidang-sidang kabinet cukup lewat MS NetMeeting, 'gak usah ke Binagraha (ngirit duit)
Cak Bill akan mengubah ICMI yd dibuat pendahulunya menjadi Ikatan Cendekiawan Microsoft Indonesia
Jangan-jangan akan muncul e-corruption
Menristek akan diubah menjadi Men-Soft-Tek
Dengan munculnya Bill Gates, Baligate dan Lippogate bakal cepat diungkap tuntas
Menggunakan Netscape bisa-bisa dianggap "Illegal Operation" dan dijerat dengan pasal-pasal subversi
PT Kantor Pos Indonesia diubah menjadi PT Hotmail!
Televisi kita, apabila ditinggal sebentar, akan muncul screen savernya
Headline sebuah surat kabar "Windows NT 6.0 dipesan Thailand, untuk ditukar dengan beras"
Proyek pesawat N-250 akan diubah namanya menjadi NT-250 yang dilengkapi fasilitas feature "Plug and Play"
Microsoft akan menjadi BUMN dan pengelolaan sahamnya diurus oleh BPPN
Mahasiswa akan sulit untuk membeli Windows bajakan
Ruangan-ruangan di Indonesia akan ebih sejuk karena memakai Windows
Institusi pemerintah akan memakai o/s (operating system) ber-platform Windows, sedangkan oposisi memakai Linux
Java Script akan menjadi bahasa nasional
WNI menjadi Windows Negara Indonesia
Pada setiap komputer perwira POLRI dan TNI akan selalu muncul "It is now ok to shut down your Corruptor and Provicateur"
Setiap Keputusan Menteri, PP, dll akan diberi Certificate of Authencity berikut serial number-nya
Supaya negara aman, Bill Gates akan menyarankan pemerintahan berjalan "Safe Mode"
Ijazah yang berlaku untuk BPPT, IPTN, PAL, dan yang lainnya hanyalah Microsoft Certificate Engineer
Gak perlu repot-repot untuk nyoblos pas Pemilu, cukup ke website pemilu
Negara Repblik Indonesia diganti menjadi Negara E-Republic Windowsnesia
Kantor Menristek perlu tambahan supir karena setiap penambahan aparat memerlukan "Driver"
Prosedur Operasi Rempur TNI berbasis Windows sehingga sering muncul "Illegal Operation"
Bahasa resmi negara adalah Vbasic dan VBScript adalah bahasa pengantar di sekolah dasar
Produknya berupa peraturan dengan versi 1.0, 1.1 dst, dan setiap penggunanya dikenakan lisensi per pemakai
Peraturan Pemerintah setiap 3 bulan sekali akan selalu di-update dari PP 1/2000 menjadi PP 1/2000 SE (Second Edition)
Akan ada TVRI versi 1.1, TVRI versi 1.2, RRI versi 2.5 dll
Akan ada keputusan Menteri Final Preview
Semua Paket Kebijaksanaan Pemerintah akan diberi versi dan akan selalu dikeluarkan bug fixed dan service pack
Windows akan bebas di-download di Indonesia dan berfungsi sebagai public domain, sementara distribusi Linux akan dikenakan PPN BM
Semua pesawat IPTN akan ditempeli stiker "MS Windows Compatible"
Fasilitas ctrl+alt+del akan ditemui di Gedung MPR/DPR
Siapa "provokator" tinggal ketik nama atau initialnya lalu klik search, dan provokator itu akan langsung ketangkap
Bill Gates jadi Menristek bakal banyak bugs-nya, jadi mesti di patch ulang dengan service pack 7 or higher
Jika Bill Gates Jadi Menristek Indonesia
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
0 komentar :
Posting Komentar